Cara Merawat Anak Hamster
1. Perhatikan kondisi tubuh si bayi. Biasanya bayi hamster akan berwarna merah atau pink. Kalau biru di pastikan sudah meninggal. Dan mata si bayi itu tertutup dan akan selalu tertutup sama saja seperti bayi manusia karena belum bisa melihat dengan jelas dan masih terlalu silau untuk melihat cahaya.
2. Hari pertama, si bayi akan sangat sering di susui oleh ibunya.
3. Pokoknya jangan sampai ada hamster jantan dalam satu kandang dengan si bayi hamster ini. Ingat, hamster termasuk hewan kanibal. Kadang tidak peduli apapun, ia akan melahap apapun dan ya salah satunya termasuk bayi hamster ini akan di makannya karna baginya bayi hamster ini terlihat makanan baru untuknya. Kalau bisa dari saat sang ibu sudah hamil itu sudah di pisahkan.
4. Keluarkan segala jenis mainan yang anda punya karena si bayi bisa terjepit saat sang ibu sedang bereksplorasi di sekitar kandang.
5. Jangan pernah menyentuh si bayi dengan jari! Memang pasti penasaran sekali dan ingin menyentuhnya tapi jangan pernah sekali-kali mencoba karena bau tangan anda yang menyentuh si bayi tersebut akan menjadi ancaman bagi sang ibu. Sang ibu yang menganggap bayi itu ancaman akan meninggalkan si bayi dan tidak akan merawatnya lagi dan paling parahnya lagi salah-salah bisa di makan bayi hamster tersebut oleh si ibu. Kurang lebih sampai berusia 3 minggu baru sang anak mulai bisa di pegang. Jika ingin lihat atau memindahkannya gunakanlah sendok. Tapi ketika hendak mengangkatnya hendaklah menyeroknya juga dengan serbuk kayunya.
6. Jangan pernah menganggu juga si ibu hamster yang baru melahirkan karena sang ibu akan merasa terancam dan takut sehingga menjadi stress dan jika stress tidak sengaja si ibu hamster akan membunuh anak-anaknya. Dan untuk kandangnya jangan di bersihkan dahulu selama 1-2 minggu atau sampai sang anak sudah benar-benar siap menghadapi anda karenanya ketika sang hamster sudah mendekati masa melahirkan usahakan kadang sudah benar-benar bersih.
7. Jangan terlalu sering memperhatikan hamster sobat. Memang, mungkin ketika sobat merasa bosan, sobat ingin bermain dengan hamster kesayangan sobat apalagi hamster sobat baru melahirkan jadi semakin gemas melihat anak-anaknya. Tapi, jangan terlalu sering menghampiri hamster sobat. Karena bau tubuh anda bisa di ciumi oleh sang ibu dan lagi-lagi ibu akan merasa terancam dan dapat mengakibatkan stress karena kekhawatiran yang berlebihan dan salah-salah bisa membunuh anaknya tanpa sengaja.
Karena di habiat aslinya, sang ibu menyimpan anak-anaknya di tempat yang gelap yang sangat amat jauh dari gangguan sekecil apapun. Jika ingin melihat hamster kesayangan sobat ketika ingin memberi makan dan minum dan memberi makan dan minumnya juga harus sangat hati-hati dan pelan-pelan juga sediakan persediaan pakan lebih banyak untuk jangka waktu yang agak panjang dari biasanya agar sobat tidak mengganggu sang hamster dan anak-anaknya. Hal ini di lakukan sampai kira-kira usia si anak sudah sekitar 2 minggu atau sudah mulai berbulu badannya.
8. Berikan makanan yang bergizi dan sehat seperti yang sudah saya jelaskan pada artikel sebelumnya tentang menu makanan hamster akan tetapi jangan di kasih jagung manis ya!
9. Untuk kandangnya, seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya pada artikel cara berternak hamster. Kandang bisa di buat dari kotak kardus atau akuarium. Dan sebaiknya menggunakan koran, karena saat sang ibu merawat anaknya, akan sulit untuk sering membersihkan kandang sehingga kandang akan jadi bau. Kandungan karbon pada kertas koran dapat menyerap bau tersebut. Korannya tidak perlu diapa-apakan, karena sang ibu akan merobek-robeknya sendiri dan membentuk sarang yang cocok untuk ia dan anak-anaknya. Jangan lupa berikan juga serbuk kayu sedikit di atas koran agar lebih hangat. Jangan menggunakan pasir zeolith ya, karena akan mengakibatkan berdebu.
10. Lalu jika kandangnya transparan, sebaiknya ditutup dengan kertas. Ini bertujuan agar suhu di dalam kandang jadi lebih hangat dan sang ibu tidak merasa sedang diperhatikan. Sebaiknya di taruh di tempat yang agak gelap agar merasa aman bagi sang ibu dan anak-anaknya. Hamster yang baru pertama kali melahirkan itu seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, sang ibu akan sangat sensitif dan merasa sangat terganggu jika ada yang memperhatikannya.
11. Letakan sang hamster dan anak-anaknya di tempat yang kering, tidak lembab, dan cukup cahaya, tapi tidak panas. Boleh di pasangkan bohlam 5 watt tapi jangan terlalu dekat kandang untuk penerangan kandang dan lebih menghangatkan si bayi tapi jangan di pasang lampu lain seperti lampu neon, dll.
12. Letakan tempat makan dan minum sang hamster dengan mudah jangan sampai menyulitkan sang ibu hamster. Pastikan air dan makanan selalu tersedia bersih dan fresh! Jangan sampai sang ibu kehausan dan kelaparan, karena bisa-bisa justru sang ibu yang akan melahap anaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar